Nilai Parenting dari Film Moana

Baru-baru ini Disney merilis film terbarunya yaitu Moana 2, kira-kira apa yang nilai parenting yang dapat orangtua ambil dari film ini?.

Meskipun sudah tayang sejak 2016, ternyata film Disney dengan tokoh utama bernama Moana masih telah memikat orang banyak. Khususnya, anak-anak dan orang tua.

Tak hanya karena jalan cerita yang sangat berkesan, animasi 3D keren, dan musik memorable. Namun, ada banyak nilai parenting yang bisa kita ambil dari film Moana. Lantas, apa saja itu?

nilai parenting film moana
© disney.id

Sisi Parenting dan Hal Positif yang Dapat Diambil

Sebelum membahas sisi parenting-nya, sedikit menginformasikan kembali bahwa Moana adalah tokoh fiktif perempuan 16 tahun asal suku Polinesia.

Keberanian dan keyakinannya mengikuti adalah salah satu sikap yang membuatnya sangat menginspirasi. Selain itu, berikut adalah pesan-pesan penting dari film Moana yang bisa orangtua gunakan untuk menumbuhkan sikap positif diri pada anak-anaknya:

Tekad dan Cita-Cita yang Kuat Menentukan Keberhasilan 

Sejak suatu kejadian menimpa kepala suku Polinesia, masyarakat setempat dilarang melaut. Namun, Moana yang merupakan anak kepala suku tadi justru sangat suka dengan aktivitas tersebut. Dia juga ingin menyusuri Samudra Pasifik, seperti para nenek moyangnya. 

Meskipun sulit untuk meyakinkan sang ayah, terlebih dia adalah kepala suku, tekad kuatnya menjadi kunci yang membuatnya berhasil.

Ini artinya, saat orang-orang sekitar atau bahkan diri sendiri ragu, tekad kuat mampu membuat terjadinya sesuatu yang terkesan mustahil.

Keberanian Dapat Menjadi Alasan Suatu Perubahan 

Setelah melarikan diri untuk suatu misi, moana mencoba memulai petualangan hebatnya dengan menjelajahi lautan seorang diri.

Karena itulah, untuk seseorang yang tak punya pengalaman di lautan, dirinya bisa dikatakan sangat pemberani. Dengan bermodal harapan, Moana melakukan hal tersebut untuk mengembalikan kondisi desanya.

Hasil Suatu Usaha akan Lebih Maksimal dengan Kerja Sama

Terkadang, beberapa hal sulit kita untuk melakukan pekerjaan secara sendiri. Moana juga merasakan hal tersebut. Namun, kehadiran Maui sebagai temannya berpetualang menjadikan kesulitan tersebut jadi terasa lebih ringan.

Selama berpetualang untuk misi tadi, keduanya juga menikmati humor dan aktivitas seru bersama. Intinya, apapun yang dilakukan bersama pasti memberikan hasil yang lebih maksimal.

Cantik itu Luas Maknanya

Sifat cantik itu tidak terbatas hanya pada kulit putih, rambut lurus, wajah oval, ataupun bentuk tubuh lainnya. Moana adalah contohnya.

Meskipun tidak memiliki karakteristik tadi, kecantikannya sangat terpancar dari sikapnya yang berani hingga berhasil menyelamatkan banyak orang.

Apapun Balasannya, Tetaplah Bersikap Baik

Dalam film Moana, terdapat adegan yang mana Moana dimurkai Te Fiti, monster lava yang jantungnya dicuri Maui.

Meskipun begitu, gadis ini tetap bersikap baik sehingga kemurkaannya tidak lagi menyala-nyala. Situasi ini menjadi bukti bahwa bersikap baik kapanpun pasti akan memberikan efek positif, meskipun tidak langsung.

Baca Juga : Video Game Bad Parenting Sebagai Pelajaran untuk Orangtua

Ada beberapa  sisi parenting yang bisa diambil dari film Moana. Selain kelima pesan tadi, film ini juga mengajarkan tentang pentingnya keberanian mengakui kesalahan, melapangkan dada untuk memaafkan, dan masih banyak lagi.

Categorized in: